STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN SMP DIPONEGORO 5 WANGON DALAM PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU

Pemasaran pada lembaga pendidikan menjadi sesuatu yang mutlak dilaksanakan. Banyak lembaga yang tidak berkembang bahkan ada juga yang harus ditutup karena tidak diminati oleh masyarakat. Strategi komunikasi pemasaran yang tepat sangat membantu keberlangsungan lembaga pendidikan ke depannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan memahami lebih dalam mengenai strategi komunikasi pemasaran di SMP Diponegoro 5 Wangon, Wangon, Banyumas dalam penerimaan peserta didik baru. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskripsi kualitatif dengan analisis STP (Segmentasi, Targeting, Postioning), Top Down dan Bottom Up. Untuk mendapatkan data yang valid dan akurat, peneliti menggunakan observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan SMP Diponegoro 5 Wangon menerapkan strategi digital dan strategi konvensional untuk menarik minat calon peserta didik baru. Kemudian kepala sekolah tidak sendiri dalam menentukan perencanaan strategi komunikasi pemasaran, tetapi melalui musyawarah dengan anggota panitia penerimaan peserta didik baru. Dalam hal ini strategi komunikasi pemasaran berlangsung secara bottom up.