KONSTRUKSI MAKNA KESEMBUHAN PADA PENYINTAS GANGGUAN JIWA DI YAYASAN AL HIDAYATUL ISLAMIYAH MUNAWIRI, KABUPATEN TEMANGGUNG

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi makna kesembuhan yang dikonstruksi oleh penyintas gangguan jiwa, keluarga, dan pengasuh di Yayasan Al Hidayatul Islamiyah Munawiri, Temanggung serta masyarakat, mahasiswa psikologi, dan mahasiswa ilmu kesejahteraan sosial. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teori naratif dari Walter R. Fisher. Data diperoleh melalui wawancara mendalam terhadap 11 informan, dan validasi data menggunakan teknik member check dari mahasiswa psikologi, dan mahasiswa ilmu kesejahteraan sosial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa makna kesembuhan tidak hanya bergantung pada pendekatan medis, tetapi juga dapat terbentuk melalui pengalaman spiritual, dan sosial. Secara medis makna kesembuhan sebagai kondisi hilangnya gejala. Pada dimensi personal, kesembuhan dimaknai melalui stabilitas emosi, spiritual, dan penerimaan diri. Sedangkan, dimensi sosial makna kesembuhan tercermin dari adanya dukungan keluarga, pengasuh, dan penerimaan masyarakat.