ANALISIS ELABORATION LIKELIHOOD MODEL DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN KLIEN MAWARA WEDDING

Penelitian ini didorong oleh persaingan yang semakin ketat di kalangan makeup artist (MUA), yang telah menyebabkan calon pengantin menggunakan berbagai strategi untuk menganalisis informasi sebelum mengambil keputusan. Beberapa klien memprioritaskan kualitas hasil makeup, portofolio, dan profesionalisme (jalur utama), namun yang lain terpengaruh oleh rekomendasi, popularitas media sosial, atau testimoni. Teori Elaboration Likelihood Model (ELM) akan digunakan dalam penelitian ini untuk menganalisis jalur persuasi yang digunakan oleh calon pengantin dalam memilih Mawara Wedding. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif, melibatkan wawancara mendalam dengan enam informan: pemilik, administrator, dan empat klien. Temuan penelitian menunjukkan bahwa jalur utama terlihat jelas pada faktor-faktor seperti kualitas, ketahanan makeup, keamanan produk, dan reputasi MUA. Sementara itu, jalur periferal terlihat melalui pengaruh lingkungan sekitar, media sosial, dan paket promosi. Kedua jalur tersebut saling melengkapi, meskipun dominasi keduanya bervariasi tergantung pada tingkat keterlibatan dan motivasi klien. Temuan ini membantu penyedia layanan kosmetik merancang taktik komunikasi yang efektif yang menggabungkan pengetahuan rasional dengan daya tarik emosional.