EVALUASI LAYANAN TEKNOLOGI INFORMASI PADA PUSKESMAS PURWOKERTO UTARA II MENGGUNAKAN IT INFRASTRUCTURE LIBRARY

Puskesmas memiliki peran penting dalam pelayanan kesehatan masyarakat dan memanfaatkan teknologi informasi (TI) untuk mendukung operasionalnya. Puskesmas Purwokerto Utara II menggunakan Sistem Informasi Manajemen Puskesmas (SIMPUS) dari 2021 guna meningkatkan efisiensi pelayanan. Namun, masih terdapat beberapa kendala seperti proses yang seharusnya dapat diotomatisasi melalui SIMPUS, sistem yang mengalami downtime sekitar seminggu sekali, serta beberapa fitur yang belum tersedia untuk mendukung operasional secara optimal, Karena tingginya jumlah pengaduan yang masuk ke Kominfo, pengelola layanan TI di Puskesmas menghadapi kendala penumpukan, sehingga proses penyelesaian menjadi lambat. Selain itu, terbatasnya jumlah staf pengelola TI di Puskesmas mengurangi kapasitas dalam menangani permasalahan dan meningkatkan kualitas layanan TI secara efektif. Oleh karena itu, diperlukan evaluasi untuk menilai tingkat kematangan layanan TI (SIMPUS) dan memberikan rekomendasi perbaikan yang relevan. Penelitian ini menggunakan framework Information Technology Infrastructure Library V3 dengan domain Service Operation. Metodologi yang digunakan dalam pengukuran tingkat kematangan layanan TI (SIMPUS) meliputi pemberian kuesioner terkait domain Service Operation kepada tiga responden, yaitu staf pengelola layanan, dengan penilaian pernyataan berdasarkan skala likert. Hasil pengukuran tingkat kematangan (maturity level) menunjukkan bahwa Event Management berada pada level 3 (Defined), Incident Management pada level 3 (Defined), Request Fulfillment pada level 3 (Defined), Problem Management pada level 4 (Managed), dan Access Management pada level 4 (Managed). Rekomendasi perbaikan yang diajukan yaitu Event Management dengan formulir pemantauan evaluasi layanan TI, Incident Management dengan log kronologis pencatatan insiden, Request Fulfillment dengan struktur organisasi untuk penambahan staf, Problem Management dengan roadmap peningkatan laporan penyelesaian masalah dan pencegahan, serta Access Management dengan tabel perbandingan keamanan.