PERANCANGAN USER INTERFACE APLIKASI PENCATATAN PAMSIMAS MENGGUNAKAN METODE DESIGN THINKING (Studi Kasus: Desa Melung Kecamatan Kedungbanteng)

Peningkatan ekonomi desa melalui Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) telah menjadi fokus pembangunan di berbagai daerah, termasuk Desa Melung di Kabupaten Banyumas. Desa Melung sukses mengoptimalkan BUMDes Alam Lestari dengan mencapai kemajuan dalam pengelolaan sumber daya dan potensi desa secara efektif. Namun, pelayanan pengelolaan PAMSIMAS (Pelayanan Air Minum dan Sanitasi) masih dilakukan secara konvensional, sehingga membutuhkan perbaikan untuk efisiensi dan akurasi. Penelitian ini merancang User Interface (UI) aplikasi PAMSIMAS Desa Melung menggunakan metode Design Thinking. Proses Design Thinking dilakukan melalui 5 (lima) tahap yaitu emphatize, define, ideate, prototype, dan test. Hasil pengujian SEQ (Single Ease Question) menunjukkan bahwa pengguna merasa nyaman dan efisien dalam menjalankan aplikasi, dengan nilai rata-rata 6.35. Desain UI yang responsif dan terstruktur memberikan pengalaman pengguna yang memuaskan, meningkatkan efisiensi petugas lapangan dalam mencatat penggunaan air PAMSIMAS. Penelitian ini memberikan manfaat teoritik dengan kontribusi pada literatur desain antarmuka pengguna dan manfaat aplikatif melalui peningkatan kualitas layanan PAMSIMAS Desa Melung. Kesimpulan menunjukkan bahwa aplikasi ini berhasil meningkatkan efisiensi, akurasi, dan kepuasan pengguna dalam pengelolaan PAMSIMAS.