PENERAPAN GAME DEVELOPMENT LIFE CYCLE PADA PEMBUATAN GAME (TRASH OF TRACK) PENGENALAN JENIS DAN PENGELOLAAN SAMPAH PADA ANAK SD (Studi Kasus: SDN 1 Sokawera)

Permasalahan sampah menjadi isu global yang serius dengan volume sampah mencapai 1,3 miliar ton per tahun, dan diperkirakan akan meningkat hingga 2,2 miliar ton pada tahun 2025. Di Indonesia, permasalahan ini juga menjadi isu yang meresahkan, sehingga diperlukan upaya interaktif sejak dini kepada anak- anak mengenai pengelolaan sampah yang baik dan benar. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran lingkungan dan perilaku pemilahan sampah melalui pengembangan game interaktif "Trash of Track" yang menggunakan metode Game Development Life Cycle (GDLC). Metode penelitian yang digunakan meliputi studi pustaka, observasi, dan kuesioner. Studi pustaka dilakukan untuk mengumpulkan data dari berbagai literatur terkait pengelolaan sampah dan pengembangan game yang mepliputi 6 tahapan yaitu initiation, pre-production, production, testing, beta testing, realese. Desain game interaktif ini mempertimbangkan faktor-faktor menarik seperti tampilan visual yang menarik, interaksi yang interaktif, dan konten materi pendidikan yang relevan dengan situasi di Kabupaten Banyumas. Hasil dari penelitian ini adalah sebuah game pengenalan jenis dan bahaya sampah berbasis Android yang secara khusus dirancang untuk mengajarkan anak- anak di Kabupaten Banyumas tentang pengelolaan sampah. Game ini memberikan informasi yang mudah dipahami mengenai jenis-jenis, bahaya sampah, dan cara pencegahan terkait bahya sampah yang sesuai dengan kondisi di daerah tersebut.