IMPLEMENTASI PRINSIP DESAIN DALAM BRANDING USAHA KECIL MENENGAH (Studi Kasus: Saputra Jaya Aquatic)

Perkembangan sebuah teknologi yang serba digital saat ini semakin pesat. Penggunaan multimedia di era digital ini mempunyai peranan penting disegala aspek dikarenakan semua orang melakukan apapun melalui digital termasuk branding dan masih banyak lagi. Usaha Mikro Kecil dan Menengah merupakan sebuah sektor yang penting dalam perekonomian di Indonesia. Saputra Jaya Aquatic merupakan salah satu UMKM yang berada di Desa Parungkamal RT 06 RW 05, Kecamatan Lumbir, Kabupaten Banyumas, Provinsi Jawa Tengah. Saputra Jaya Aquatic memiliki beberapa kendala, diantaranya belum memiliki desain logo, banner dan stiker yang khas, dikarenakan belum terpikirkan dan pemahaman desain yang minim, yang menyebabkan kurangnya penyebaran informasi ke masyarakat. Tujuan dari penelitian ini mengimplementasikan prinsip desain dalam membuat logo, banner dan stiker dalam branding UMKM Saputra Jaya Aquatic yang bertujuan untuk memberi identitas atau pembeda. Dalam pembuatan desain logo, banner dan stiker prinsip yang digunakan yaitu Keseimbangan (Balance), Irama (Rhythm), Penekanan (Emphasis) dan Kesatuan (Unity). Pada penelitian ini metode pengembangan sistem yang digunakan adalah metodologi Multimedia Development Life Cycle (MDLC). Kesimpulan dari hasil semua pengujian, ditemukan satu yang tidak sesuai pada bagian konsep awal, yaitu stiker tidak ada teks nomor WhatsApp melainkan alamat, sehingga hasil stiker ditambahkan teks nomor WhatsApp pada bagian atas. Hasil penelitian ini yaitu berupa desain logo, banner, stiker dan brand guideline Saputra Jaya Aquatic sebagai media branding. Kata kunci: Branding, Desain, Prinsip desain, UMKM