ANALISIS RESEPSI WARGANET DALAM UNGGAHAN INSTAGRAM @KPUKABBANYUMAS TERKAIT KOTAK KOSONG PILKADA BANYUMAS 2024

Fenomena kotak kosong dalam Pilkada menjadi topik diskusi yang menarik di media sosial karena mencerminkan persepsi masyarakat terhadap demokrasi lokal. Kabupaten Banyumas menjadi kabupaten dengan Pilkada pasangan calon tunggal atau melawan kotak kosong. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis resepsi warganet terhadap fenomena kotak kosong dalam Pilkada Banyumas 2024. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode analisis resepsi Stuart Hall untuk mengkaji bagaimana warganet memaknai konten terkait kotak kosong melalui tiga posisi decoding: dominant-hegemonic, negotiated, dan oppositional. Metode pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar informan berada pada posisi negotiated, di mana mereka menerima sebagian pesan resmi dari KPU tetapi dengan interpretasi yang berbeda sesuai pengalaman dan pemahaman pribadi. Sebagian kecil berada pada posisi oppositional dengan pandangan kritis terhadap kebijakan KPU terkait kotak kosong. Hasil dari analisis ini diharapkan mampu memberikan gambaran tentang opini publik dan memberikan wawasan yang lebih dalam tentang dinamika demokrasi lokal.