PERANCANGAN VIDEO ANIMASI 2D TENTANG BAHAYA NARKOBA SEBAGAI MATERI PEMBELAJARAN BIMBINGAN KONSELING MENGGUNAKAN MOTION GRAPHIC (Studi Kasus: SMA PGRI Tambak)

Penyalahgunaan narkoba dan obat-obatan terlarang di kalangan generasi muda, dewasa ini semakin meningkat. Bapak Nizar, selaku guru bimbingan konseling di SMA PGRI Tambak, mengungkapkan kekhawatirannya terkait kemungkinan siswanya terjerumus dalam kasus penyalahgunaan narkoba. Dalam konteks ini, penulis menawarkan solusi dengan menyajikan materi pembelajaran tentang bahaya narkoba melalui media video animasi 2 dimensi. Penggunaan video animasi sebagai media pembelajaran dipilih karena materi yang disampaikan akan lebih menarik bagi para siswa, dan mereka akan memahami setiap poin yang disajikan dalam video animasi tersebut. Dengan menerapkan metode pengembangan sistem Multimedia Development Life Cycle (MDLC), yang terdiri dari 6 tahapan yaitu konsep, desain, pengumpulan materi, perakitan, pengujian dan distribusi, serta menggunakan teknik motion graphic, penelitian ini menghasilkan video animasi 2 dimensi yang berdurasi 2 menit. Dalam pengujian Beta, dengan 50 responden yang merupakan siswa siswi SMA PGRI Tambak, video animasi mendapatkan skor 92,4%, dengan kategori sangat setuju bahwa video animasi yang telah dibuat layak dijadikan sebagai materi pembelajaran tentang bahaya narkoba. Video ini akan digunakan oleh guru bimbingan konseling di SMA PGRI Tambak sebagai bagian dari materi pengajaran di sekolah tersebut.