Utama, Tutus Alun Widya (2024) PROTOTYPE SMART AGRICULTURE MONITORING PENYIRAMAN TANAMAN ARAREA (OSMOXYLON LINEARE) BERBASIS INTERNET OF THINGS (Studi Kasus: Nur Family Garden). Other thesis, Universitas Amikom Purwokerto.
Text
COVER.pdf
Download (672kB)
COVER.pdf
Download (672kB)
Text
DAFTAR ISI.pdf
Download (476kB)
DAFTAR ISI.pdf
Download (476kB)
Text
ABSTRAK.pdf
Download (485kB)
ABSTRAK.pdf
Download (485kB)
Image
BAB I.pdf
Restricted to Registered users only
Download (636kB)
BAB I.pdf
Restricted to Registered users only
Download (636kB)
Image
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (811kB)
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (811kB)
Image
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (576kB)
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (576kB)
Image
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Image
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (480kB)
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (480kB)
Image
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only
Download (619kB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only
Download (619kB)
Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (737kB)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (737kB)
Abstract
Tanaman Ararea (Osmoxylon lineare) tumbuh dengan baik pada ketinggian 300 - 400 mdpl dan pencahayaan lebih dari 50% mengakibatkan daunnya terbakar dan menguning. Suhu udara ideal pada siang hari sekitar 28 - 30°C dan malam hari sekitar 20 - 22°C. Kelembapan Tanah sekitar 20 - 80%. Kelembapan Tanah dibawah 200% dapat menyebabkan daun mudah kering dan layu. Tanaman Ararea (Osmoxylon lineare) merupakan tanaman yang menyukai kondisi tanah semi basah atau kelembapan cukup. Tanaman ini membutuhkan air untuk perkembangan hidupnya. Tanaman yang sehat dan berkualitas dihasilkan dengan melakukan penyiraman secara teratur dan kadar air yang cukup tidak kekurangan atau kelebihan air, sehingga kelembapan tanaman terjaga. Namun, saat ini banyak yang masih melakukan penyiraman secara manual sehingga sering tidak terkontrol dan cukup memakan banyak waktu pemiliknya. Untuk mengatasi permasalahan tersebut maka dibutuhkan sistem yang dapat melakukan penyiraman tanaman secara otomatis. Sistem penyiraman ini dibangun menggunakan mikrokontroler NodeMCU ESP8266 berbasis Internet of Things. NodeMCU ESP8266 digunakan sebagai pengendali utama. Sistem ini bekerja berdasarkan nilai kelembapan udara yang dideteksi menggunakan sensor DHT11. Sistem ini juga dilengkapi sensor Soil Moisture yang berfungsi untuk mendeteksi kelembapan tanah. Sistem penyiraman ini dapat dimonitoring dan dikontrol dari jarak jauh menggunakan aplikasi mobile dan website. Hasil dari penelitian ini sistem dapat melakukan penyiraman secara otomatis jika kelembapan tanah <= 20% dan otomatis berhenti jika kelembapan tanah => 80%.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Additional Information: | Dosen Pembimbing: Dr. Fandy Setyo Utomo, S.Kom., M.Cs. |
Uncontrolled Keywords: | Kata kunci: Penyiraman, Aglaonema, Nodemcu, Internet of Things, Website, IoT Cloud |
Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Komputer > Informatika |
Depositing User: | UPT Perpustakaan Pusat Universitas Amikom Purwokerto |
Date Deposited: | 10 Mar 2011 05:39 |
Last Modified: | 10 Mar 2011 05:39 |
URI: | https://eprints.amikompurwokerto.ac.id/id/eprint/2294 |