ANALISIS KEAMANAN JARINGAN WIFI PUBLIK TERHADAP PENGGUNA MELALUI PENERAPAN PEMINDAI KERENTANAN DENGAN METODE SECURITY POLICY DEVELOPMENT LIFE CYCLE

Percepatan laju teknologi yang pesat menyebabkan peningkatan kejahatan siber, termasuk pemanfaatan jaringan Wi-Fi sebagai perantaranya. Survei lapangan menunjukan 2 dari 7 orang pernah menjadi korban kejahatan siber karena terhubung dengan jaringan Wi-Fi publik. Penelitian ini yang berjudul “Analisis Keamanan Jaringan Wi-Fi Publik terhadap Pengguna melalui Penerapan Pemindai Kerentanan dengan Metode Security Policy Development Life Cycle” bertujuan untuk mencari celah kerentanan di jaringan Wi-Fi publik @FreeBiznetHotspot di Alun-alun Purwokerto. Dengan menggunakan tool pemindai kerentanan Nessus ditemukan 24 celah kerentanan yang terdiri dari 1 skala medium, 2 skala low, dan 21 skala informational. Dan pada tool Acunetix ditemui 6 celah kerentanan dengan skala 1 medium, 1 low, dan 4 informational. Melalui konfigurasi pada perangkat pengguna, celah kerentanan dengan skala medium berhasil dihindari tanpa mengurangi pengalaman pengguna dalam menggunakan jaringan Wi-Fi publik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan tool Nessus dan Acunetix dapat secara efektif mendeteksi celah kerentanan yang membahayakan pengguna dari kejahatan siber melalui penggunaan jaringan Wi-Fi publik.