Kaulaeni, Kharisma (2024) REPRESENTASI PERUNDUNGAN DALAM FILM 200 POUNDS BEAUTY. Other thesis, Universitas Amikom Purwokerto.
Text
COVER.pdf
Download (553kB)
COVER.pdf
Download (553kB)
Text
DAFTAR ISI.pdf
Download (610kB)
DAFTAR ISI.pdf
Download (610kB)
Text
ABSTRAK.pdf
Download (912kB)
ABSTRAK.pdf
Download (912kB)
Image
BAB I.pdf
Restricted to Registered users only
Download (570kB)
BAB I.pdf
Restricted to Registered users only
Download (570kB)
Image
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (617kB)
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (617kB)
Image
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (561kB)
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (561kB)
Image
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (4MB)
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (4MB)
Image
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (518kB)
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (518kB)
Image
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only
Download (580kB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only
Download (580kB)
Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (679kB)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (679kB)
Abstract
Penelitian ini menganalisis representasi perundungan dalam film 200 Pounds Beauty versi Indonesia dengan menggunakan teori semiotika Roland Barthes. Film ini mengeksplorasi tema perundungan berbasis penampilan fisik dan tekanan sosial untuk memenuhi standar kecantikan tertentu. Dengan menggunakan pendekatan semiotika Barthes, penelitian ini mengkaji tanda-tanda dan simbol-simbol yang muncul dalam narasi, karakter, dan visualisasi film untuk mengungkap makna denotatif dan konotatif yang tersembunyi di balik representasi perundungan. Hasil analisis menunjukkan bahwa film ini merepresentasikan perundungan sebagai manifestasi dari ideologi kecantikan yang mendominasi masyarakat. Juwita, sebagai karakter utama, mengalami perundungan akibat penampilannya yang tidak sesuai dengan norma kecantikan yang ada, yang digambarkan melalui interaksi verbal dan non-verbal dengan karakter lain. Film ini juga menggunakan mitos kecantikan sebagai narasi sentral, yang memperkuat gagasan bahwa transformasi fisik adalah solusi utama untuk mengatasi perundungan dan mencapai penerimaan sosial. Meskipun film ini secara kritis menyoroti dampak negatif dari perundungan, ia juga berisiko memperkuat stereotip dan tekanan sosial terkait penampilan fisik. Dengan demikian, penelitian ini memberikan wawasan tentang bagaimana media berperan dalam membentuk dan memperkuat persepsi sosial tentang kecantikan dan perundungan, serta menekankan pentingnya analisis kritis terhadap representasi dalam film dan media massa.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Additional Information: | Dosen Pembimbing: Dr. Ade Tuti Turistiati, MIRHRM., dan R. Satria Setya Nugraha, S.Sos., M.I.Kom. |
Uncontrolled Keywords: | Kata kunci: Perundungan, Teori Semiotika, 200 Pounds Beauty |
Subjects: | H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform |
Divisions: | Fakultas Bisnis dan Ilmu Sosial > Ilmu Komunikasi |
Depositing User: | UPT Perpustakaan Pusat Universitas Amikom Purwokerto |
Date Deposited: | 07 Oct 2024 07:57 |
Last Modified: | 07 Oct 2024 07:57 |
URI: | https://eprints.amikompurwokerto.ac.id/id/eprint/2008 |